Apple di laporkan sedang mengkaji kemungkinan membeli startup AI pencarian Perplexity AI, menurut Bloomberg dan Reuters—berita terbaru yang menjadi sorotan publik teknologi global.
🔍 Mengapa Perplexity AI?
-
Startup ini memiliki valuasi sekitar US$14 miliar setelah putaran pendanaan terbaru.
-
Menawarkan AI-powered search yang mampu menjawab dengan ringkasan bersumber, sejenis ChatGPT Gemini—fitur yang menarik untuk integrasi di Safari dan Siri.
-
CEO Apple, Eddy Cue, bahkan telah mengonfirmasi adanya pembicaraan dengan Perplexity, serta penyedia AI lainnya seperti OpenAI dan Anthropic.
🤝 Status Negosiasi
-
Masih dalam tahap awal, berupa diskusi internal—belum ada penawaran resmi atau komunikasi langsung dengan manajemen Perplexity .
-
Apple belum menanggapi resmi, sementara Perplexity menyatakan mereka “tidak tahu tentang pembicaraan M&A saat ini” .
🎯 Strategi Apple dalam AI
-
Apple tengah mengupayakan pengembangan AI internal lewat Apple Intelligence, namun masih tertatih di banding kompetitor seperti Google Gemini dan OpenAI .
-
Akuisisi Perplexity bisa menjadi dorongan penting, terutama untuk:
-
Mengurangi ketergantungan besar pada Google—saat ini Alphabet membayar US$20 miliar per tahun agar jadi mesin pencari default di Safari
-
Mempercepat kemampuan generatif AI dan penelusuran secara langsung di Safari dan Siri
-
đź’¬ Reaksi Analis & Pasar
-
Dan Ives dari Wedbush mengatakan akuisisi ini hampir tak terelakkan, demi memberikan “alasan bagi konsumen untuk upgrade”, sejalan dengan akuisisi Beats pada 2014
-
Investor dan analis menganggap langkah ini sangat strategis, karena Apple memiliki cadangan kas lebih dari US$35 miliar, cukup kuat untuk akuisisi senilai ratusan juta hingga beberapa miliar USD .
⚠️ Tantangan & Hambatan
-
Masih dalam tahap eksplorasi: belum ada pembicaraan resmi, dan Apple berpotensi mengalami hambatan regulasi dan kesulitan integrasi AI pihak ketiga ke ekosistem tertutupnya .
-
Perplexity juga tengah menghadapi beberapa litigasi terkait hak cipta dan praktik scraping konten